Setelah bergabung dengan perusahaan Amerika, General Cable, Prysmian Group perlu mengintegrasikan dua lingkungan IT yang kompleks dan membangun infrastruktur yang akan mendukung beban kerja berbasis teknologi SAP yang baru.

Prysmian melibatkan IBM untuk membangun lingkungan IT strategis baru di IBM Cloud dan menerapkan berbagai teknologi SAP yang dihosting di IBM Cloud Bare Metal Server bersertifikasi SAP yang berjalan di lingkungan VMware.

Ketika Prysmian Group yang berbasis di Italia bergabung dengan General Cable yang berbasis di AS pada tahun 2018, Prysmian Group mengukuhkan posisinya sebagai pemimpin dunia dalam industri sistem kabel. Langkah ini melengkapi cakupan geografis global organisasi ini, dengan memperluas kehadirannya ke Amerika Serikat dan Amerika Latin. Hal ini memperluas cakupan portofolio produknya dan memperkuat kemampuannya untuk mengembangkan dan memberikan solusi yang paling inovatif dan berkelanjutan di industri ini.

Merger ini juga menimbulkan beberapa tantangan integrasi infrastruktur IT yang unik. “General Cable memiliki lingkungan aplikasi IT yang sangat terfragmentasi,” jelas Stefano Brandinali, Chief Digital Officer dan Chief Information Officer Prysmian. “Prysmian memiliki satu contoh SAP ERP yang mencakup 90% dari pabrik kami. Tetapi General Cable memiliki banyak sekali sistem, lingkungan aplikasi yang berbeda untuk setiap negara. Sebagai contoh, kami menemukan 13 sistem ERP yang berbeda, dan 12 di antaranya bukan SAP.”

Mengintegrasikan lingkungan IT, baik dari sisi infrastruktur maupun aplikasi, merupakan prioritas utama, karena hal ini akan mendukung digitalisasi produk dan proses serta memungkinkan perusahaan untuk bertindak sebagai organisasi tunggal secepat mungkin.

Brandinali melanjutkan: “Strategi IT untuk integrasi pasca-merger adalah menjadi satu perusahaan dengan cepat, yang berarti kami berbicara dalam bahasa bisnis yang sama. Ketika Anda berbicara dengan bahasa yang sama di mana-mana, akan lebih mudah untuk mengekspor dan mengadopsi praktik-praktik terbaik untuk menemukan efisiensi.”

Untuk tujuan ini, Prysmian memulai program integrasi yang komprehensif. Pada akhirnya, perusahaan menginginkan infrastruktur yang akan mendorong inovasi dan transformasi bisnis. Lingkungan diperlukan untuk menawarkan fleksibilitas sumber daya dan mendukung beban kerja berbasis sistem SAP yang berasal dari General Cable di AS. Selain itu, perlu menjadi tuan rumah pertumbuhan instans organik untuk proyek digital masa depan dan menyediakan sumber daya sesuai permintaan untuk kegiatan pengujian dan pengembangan.

Prysmian juga perlu mengintegrasikan beban kerja General Cable yang baru dengan infrastruktur IT yang sudah ada, yang dikelola oleh IBM. Di bawah kontrak outsourcing strategis, IBM Global Technology Services® bertanggung jawab atas infrastruktur Prysmian on premises dan menyediakan layanan hosting di pusat data IBM.

Waktunya juga tepat bagi Prysmian Group untuk memperbarui sistem SAP ERP lama dengan teknologi SAP S/4HANA® Enterprise Management, rangkaian bisnis ERP cerdas generasi berikutnya dari SAP, dan memigrasikan beban kerja.

Brandinali menjelaskan pengambilan keputusan: “Secara teoritis, dalam rencana induk IT orisinal kami sebelum menggabungkan General Cable, kami memperkirakan akan pindah dari SAP ERP ke SAP S/4HANA pada tahun 2019. Kami memutuskan untuk menyelaraskan gudang data dan sistem lainnya, dan untuk bergerak maju dengan implementasi SAP global. Pada saat yang sama, kami mulai berpikir tentang bagaimana kami dapat berinovasi sambil berintegrasi.

“Jadi kami membuat keputusan untuk memindahkan SAP S/4HANA ke cloud, meminta mitra utama kami, SAP dan IBM, untuk mendukung strategi kami dan menjadi mitra dalam perjalanan kami.”

Prysmian beralih ke IBM untuk menerapkan infrastruktur cloud baru dan memperpanjang kontrak outsourcing strategis saat ini selama 12 bulan tambahan. Di bawah ekstensi baru, IBM akan membangun, mengonfigurasi, dan mengimplementasikan lingkungan IT baru di IBM Cloud untuk menjadi tuan rumah beban kerja berbasis teknologi SAP tambahan yang berasal dari General Cable. IBM juga akan terus mengelola infrastruktur on premises perusahaan.

Prysmian menyelidiki beberapa penyedia cloud. IBM Cloud adalah pilihan yang natural karena biaya, kepemimpinannya dalam layanan terkelola infrastruktur hibrida, dan keunggulan pengiriman yang ditunjukkan dalam kontrak outsourcing strategis saat ini. IBM Cloud juga diakui oleh VMware sebagai mesin virtualisasi pilihan untuk aplikasi SAP.

“IBM Cloud, menurut kami, adalah yang paling ideal untuk kebutuhan kami berkat tumpukan layanan yang bisa disediakan IBM di atas infrastruktur yang sangat solid,” jelas Brandinali. “IBM akan memberi kami tumpukan layanan yang tidak bisa diberikan oleh penyedia layanan lain. Jadi, dalam hal ini, kami ingin memiliki perusahaan mitra seperti IBM.”

Bagi Brandinali, kepercayaan juga merupakan faktor kunci dalam bermitra dengan IBM. “IBM menepati janjinya. Itu adalah tingkat kejujuran yang sangat kami hargai, dan inilah yang kami butuhkan dalam kemitraan.”

IBM menerapkan berbagai teknologi SAP yang dihosting di IBM Cloud Bare Metal Server yang bersertifikasi SAP, sebuah komponen dari IBM Cloud untuk Infrastruktur Bersertifikasi SAP, yang berjalan di lingkungan tervitualisasi VMware. Platform IBM Cloud menawarkan fleksibilitas dan memberikan perusahaan kemampuan untuk menskalakan lingkungan SAP S/4HANA®.

Selain rangkaian aplikasi SAP S/4HANA, lingkungan SAP mencakup basis data in-memory SAP HANA® yang diterapkan dengan ketersediaan tinggi di dua host, dan gudang bisnis SAP® BW/4HANA serta solusi perencanaan rantai pasokan SAP APO.

”Kami telah mengimplementasikan platform SAP BW/4HANA yang baru di IBM Cloud untuk pelaporan intelijen bisnis“ Ini merupakan sebuah kesuksesan besar, dengan kegunaan baru dan antarmuka yang baru,” tambah Giovanni Cauteruccio, Global Enterprise Services Manager Prysmian. “Kami juga menggunakan cloud dengan SAP APO, Advanced Planning and Optimizer, sebuah alat dalam platform SAP HANA yang kami gunakan untuk forecasting dan perencanaan.”

IBM juga mengelola aplikasi ERP SAP on premises Prysmian di bawah penawaran pengelolaan Aplikasi SAP IBM di IBM Cloud. Di masa mendatang, perusahaan berencana untuk memigrasikan seluruh beban kerja SAP ke IBM Cloud. 

IBM Cloud Bare Metal Server menyediakan arsitektur penyewa tunggal khusus yang memberikan Prysmian kendali penuh atas tempat dan cara data dikelola, dipertukarkan, dan diproses. Dengan bare metal servers, Prysmian bisa mengatur waktu henti yang diperlukan untuk pemeliharaan dan pembaruan dengan IBM. Sistem operasi yang ditunjuk untuk peralatan HANA adalah Red Hat Enterprise Linux for SAP .

Server menjalankan IBM Cloud for VMware Solutions untuk semua beban kerja yang tervirtualisasi. Dengan menjalankan tumpukan VMware asli pada infrastruktur IBM Cloud bare metal, Prysmian bisa menggunakan alat dan sumber daya yang sama dengan yang digunakannya untuk infrastruktur on-premises. “Kami menggunakan banyak fitur VMware. Hal ini memudahkan kami untuk melakukan pendekatan terhadap Cloud,” tambah Alessandro Bottin, Manajer Infrastruktur dan Operasi Global Prysmian.

Di bawah penawaran Layanan Keamanan dan Ketahanan Terkelola IBM, IBM Services™ menyediakan pencadangan, ketahanan, dan pemulihan data di IBM Cloud. Untuk menyederhanakan migrasi pencadangan, perusahaan memilih Zerto pada teknologi IBM Cloud.

Infrastruktur cloud Prysmian dihosting di dua pusat data IBM: Pusat Data IBM Cloud Milano Cornaredo untuk lingkungan produksi, dan Pusat Data IBM Cloud Frankfurt untuk pemulihan bencana.

Dengan kepindahannya ke IBM Cloud, Prysmian mendapatkan infrastruktur yang andal dan dapat diskalakan untuk mendukung lingkungan SAP Amerika Utara dan evolusi teknologinya dengan teknologi SAP S/4HANA dan SAP BW/4HANA. Dirancang untuk menjadi modular, lingkungan ini juga akan mendukung solusi SAP baru seiring dengan pertumbuhan bisnis.

Menetapkan tonggak sejarah dalam perjalanan Prysmian menuju cloud, solusi ini dirancang untuk memberikan keandalan menyeluruh yang lebih baik karena standar tinggi dari IBM Cloud data centers.

“Kami tidak bisa menjadi perusahaan digital jika tidak berbasis cloud,” ujar Brandinali.“Kami harus berbasis cloud untuk semua alasan yang bisa Anda bayangkan dalam hal fleksibilitas, aksesibilitas, dan keamanan. Arsitektur cloud adalah fondasi untuk setiap strategi digital. Tidak ada cloud, tidak ada digital. Saya berharap cepat atau lambat, kita akan 100% cloud.”

Ketika integrasi selesai, Prysmian mengantisipasi pengurangan biaya terkait IT secara signifikan. “Apa yang kami ketahui adalah bahwa pada akhir perjalanan, total biaya infrastruktur kami akan menjadi 20% lebih rendah dari yang sekarang, dan pada tingkat layanan yang sama,” tambah Brandinali.

Sementara itu, Bottin terkesan dengan kecepatan penerapannya. “Kami telah menerapkan dua lingkungan SAP baru dalam IBM Cloud dalam waktu beberapa bulan saja,” katanya. “Bergerak cepat dengan integrasi General Cable dan memiliki lingkungan yang tersedia dan stabil sangat penting bagi kami.”

Ke depannya, Prysmian mempertimbangkan untuk menambahkan layanan manajemen dan layanan terkelola pemulihan bencana dengan pengiriman yang sama dengan kontrak outsourcing strategis saat ini.

Di divisi General Cable perusahaan, IBM Cloud meletakkan fondasi bagi bisnis untuk memindahkan seluruh lingkungan SAP ke cloud. “Proyek mercusuar ini sukses dan menjadi titik pembuktian bagi IBM Cloud sebagai infrastruktur pilihan untuk transformasi digital perusahaan yang sedang berlangsung,” pungkas Brandinali.

“Dalam hal cloud, kami menemukan bahwa IBM adalah salah satu pemain terbaik bagi kami.”

Didirikan pada tahun 1879, Prysmian Group (tautan ada di luar ibm.com) adalah produsen terkemuka di industri transmisi tenaga listrik serta kabel dan sistem telekomunikasi. Perusahaan ini melayani berbagai pasar termasuk utilitas dan jaringan listrik, telekomunikasi, konstruksi dan infrastruktur, transportasi dan mobilitas, dan lain-lain. Prysmian mempekerjakan 30.000 orang di 50 negara dan mengoperasikan 106 pabrik produksi dan 25 pusat penelitian dan pengembangan. Perusahaan ini berkantor pusat di Milan, Italia, dan melaporkan penjualan tahunan lebih dari EUR 11 miliar.