Colin Holyoake dan Graham Eames di IBM Hursley pertama kali menerapkan IBM Turbonomic pada bulan November 2021. Hanya dalam beberapa jam setelah instalasi, 6.000 sistem virtual mulai muncul di instance Turbonomic milik tim. Tim akhirnya memiliki pandangan tunggal ke dalam tumpukan aplikasi pusat data lengkap mereka, mulai dari aplikasi (mesin virtual/kontainer) hingga penyimpanan terkait. Di antara entitas lain di luar virtualisasi x86 di lingkungan Hursley, Turbonomic memonitor IBM FlashSystem, dan Red Hat OpenShift yang berjalan pada IBM z15.

"IBM Turbonomic hampir seperti indra keenam," jelas Holyoake, Certified Datacenter Design and Sustainability Manager di IBM Hursley. "Memberi Anda visibilitas penuh atas seluruh lingkungan Anda dan bagaimana hal itu berjalan. Tidak mengganggu ketahanan sama sekali. Menilai, menasihati, dan meningkatkan kinerja.

Dengan Turbonomic, tim IBM Hursley memiliki kemampuan untuk dengan cepat mengidentifikasi ketergantungan antar lingkungan logis di seluruh pusat data fisik dan mengalokasikan ulang sumber daya untuk memastikan kinerja. Dalam waktu 24 jam setelah menginstal Turbonomic, misalnya, tim mengidentifikasi risiko kinerja yang kritis dan peluang untuk mengubah ukuran. Mereka mengamati bahwa di salah satu cluster hosting mereka, setiap node yang berisi 60 core dan 2 TB RAM mengalami kondisi CPU ready yang berlebihan dan berdampak negatif pada operasi pengembangan. Dengan menggunakan rekomendasi sumber daya Turbonomic, tim IBM Hursley kemudian mengidentifikasi sumber daya yang tidak terlalu banyak digunakan di tempat lain di lingkungan mereka yang dapat dialokasikan kembali untuk mengurangi risiko kinerja ini dan mereka segera menerapkan rekomendasi tersebut.

Komponen penting dari visibilitas full-stack ini adalah berbagai integrasi yang ditawarkan IBM Turbonomic. Sebagai contoh, tim IBM Hursley mengimplementasikan integrasi Instana® serta integrasi Red Hat® OpenShift®. Sebagian besar beban kerja pada cluster tersebut dengan risiko kinerja kritis terdiri dari beban kerja berbasis Red Hat OpenShift. Menerapkan Turbonomic pada level stack ini memberikan visibilitas yang jauh lebih dalam terhadap beban kerja tersebut dan membantu tim dengan cepat menyelesaikan masalah kinerja. Tingkat visibilitas ini juga telah membantu tim menyesuaikan ukuran beban kerja dalam OpenShift melalui otomatisasi dan menyeimbangkan tuntutan kinerja yang lebih baik dengan sumber daya yang tersedia secara berkelanjutan.

Karena Turbonomic membantu tim mengidentifikasi peluang untuk menyeimbangkan kembali sumber daya di seluruh pusat data IBM Hursley, tim sekarang lebih siap untuk memaksimalkan pemanfaatan infrastruktur yang ada tanpa mengorbankan kinerja. Kemampuan untuk memaksimalkan pemanfaatan ini memiliki manfaat finansial dan lingkungan karena membantu tim mengurangi kebutuhan belanja modal (Capex) di masa depan. Dengan memperluas penggunaan infrastruktur yang ada, tim IBM Hursley menghindari pengeluaran yang tidak perlu untuk perangkat keras baru serta biaya operasional untuk menyalakan dan mendinginkannya. Konsolidasi yang dioptimalkan untuk kinerja yang berkelanjutan ini juga mengurangi jejak karbon IBM Hursley dengan mengurangi listrik yang diperlukan untuk menyalakan dan mendinginkan infrastruktur yang tidak perlu.

“Pikirkan seperti ini,” saran Holyoake. "Jangan biarkan mesin mobil Anda menyala saat Anda berada di kantor untuk berjaga-jaga. Jadi, mengapa Anda membiarkan sumber daya perangkat keras Anda tidak terpakai ketika Anda bisa memanfaatkannya? IBM Turbonomic dapat membantu memastikan bahwa Anda sepenuhnya memanfaatkan dan mengoptimalkan infrastruktur, untuk memastikan performa dan juga meminimalkan biaya, baik secara finansial maupun lingkungan.

Tim IBM Hursley juga mengandalkan Turbonomic untuk merencanakan pertumbuhan. Mereka menggunakan visibilitas full-stack IBM Turbonomic untuk menilai dampak penambahan atau penghapusan sumber daya ke dalam cluster sebelum mereka mengimplementasikan perubahan tersebut. Kemampuan untuk memeriksa berbagai keputusan sumber daya sebelum menindaklanjutinya telah membantu tim mengoptimalkan rencana belanja modal mereka. Dengan Turbonomic, Holyoake dan timnya memiliki data yang mereka butuhkan untuk mengembangkan rencana pertumbuhan yang tepat dan memetakan jumlah dan spesifikasi yang tepat dari penggantian perangkat keras sehingga mereka dapat meminimalkan pemborosan.

Seiring dengan pandangan mereka ke depan, tim IBM Hursley berencana untuk memperluas penggunaan tindakan sumber daya otomatis Turbonomic di seluruh lingkungan mereka serta integrasi Turbonomic. Mereka akan terus mengeksplorasi cara-cara baru mereka dapat mengandalkan otomatisasi bertenaga AI untuk mengurangi limbah dan mempercepat perjalanan mereka menuju netralitas karbon.

Sejak 1950-an, IBM Hursley telah menjadi tempat kelahiran inovasi yang berarti dan perubahan abadi dalam industri teknologi dan sekitarnya. Di era perubahan iklim ini, tim Hursley akan meneruskan warisan eksplorasi dan inovasi tersebut dengan mengambil tindakan apa pun yang mereka bisa untuk mendukung tujuan IBM dalam mencapai emisi gas rumah kaca nol bersih pada tahun 2030. Otomatisasi telah dan akan terus menjadi bagian penting dari perjalanan itu.

IBM Hursley adalah pusat data cloud unggulan seluas 27.000 kaki persegi yang dimiliki oleh IBM dan berlokasi di Hampshire, Inggris. Diluncurkan pada tahun 1977, pusat data ini mendukung 4.500 sistem fisik. 87% tervirtualisasi dengan berbagai teknologi termasuk dua cloud developer pribadi dan 6.000 sistem berbasis VMware. Pusat data ini mencakup 11 mainframe, dan mendukung sekitar 11.000 developer.