ÇimSA menggunakan perangkat IBM® CPLEX® Optimization Studio untuk memecahkan masalah pengoptimalan bisnis yang kompleks dan memberikan solusi dengan lebih cepat. Disebarkan melalui upaya kolaboratif satu tim antara IBM Lab Services, IBM Data Science Elite dan IBM Business Partner Lumtify, perangkat ini membantu mengurangi biaya produksi dan distribusi sebesar 3% dan memangkas biaya inventaris sebesar 10%.
Selama periode ekspansi di seluruh dunia, iMSA Çimento Sanayi ve Ticaret A.Ş. membutuhkan solusi pengoptimalan keputusan untuk membantu mengelola jaringan rantai pasokannya dan memungkinkan manajemen menemukan peluang untuk meningkatkan layanan sambil memangkas biaya.
ÇimSA menggunakan CPLEX Optimization Studio untuk menjalankan skenario "bagaimana-jika" yang kompleks dengan cepat, mengoptimalkan keputusan bisnis untuk meningkatkan layanan pelanggan dan mengurangi biaya produksi, pergudangan, dan distribusi semen.
Ketika konstruksi berkembang pesat di seluruh dunia, industri semen global tumbuh rata-rata 5,1% per tahun antara 2003 dan 2018. Setelah Tiongkok, India dan Amerika Serikat, Turki menempati posisi keempat sebagai produsen semen terbesar di dunia. ÇimSA, salah satu produsen semen terbesar di Turki dan pemimpin dalam produksi semen putih, meningkatkan produksi tahunannya menjadi lebih dari enam juta ton. Selain memenuhi permintaan semen domestik, ÇimSA juga mengembangkan jaringan distribusi global untuk ekspor ke Eropa, Timur Tengah dan Amerika Utara.
Dengan beberapa kiln, pabrik penggilingan dan silo di lebih dari 10 lokasi dan tujuh terminal distribusi internasional, ÇimSA membangun jaringan fasilitas yang kompleks. Perusahaan juga mengeluarkan biaya overhead yang signifikan terkait dengan manajemen rantai pasokan, manufaktur semen dan transportasi. Untuk mengoptimalkan operasi-sambil memperhitungkan fluktuasi nilai tukar mata uang, pajak, permintaan, dan perubahan kapasitas produksi-manajer IMSA semakin sering menggunakan alat komputasi lama untuk perencanaan penjualan dan operasi.
Namun seiring dengan pertumbuhan perusahaan, alat perencanaan tersebut mencapai keterbatasannya. "Alat bantu kami sebelumnya tidak terintegrasi dengan baik dan tidak dapat memasukkan semua dimensi bisnis yang perlu kami pertimbangkan," ujar Nevzat Çakmak, Manajer Proyek ÇimSA. "Kami terbatas pada beberapa skenario saja dan tidak dapat membuat semua skenario 'bagaimana-jika' yang kami perlukan untuk mendukung pengambilan keputusan."
"Sistem sebelumnya juga memiliki masalah dengan komputasi solusi yang lambat," ujar Sabri Suyunu, Analytics Professional dan Co-Founder IBM Business Partner Lumtify. "Diperlukan waktu 24 jam sebelum ÇimSA dapat melihat hasil untuk masalah pengoptimalan. Sistem yang lama juga tidak dapat mengintegrasikan semua data yang diperlukan untuk membuat model yang akurat."
Karena ÇimSA terus memperoleh fasilitas produksi baru dan berekspansi ke pasar baru, tim manajemen puncaknya membutuhkan lebih banyak kecepatan dan fleksibilitas dari operasi penjualan dan alat perencanaannya. Ketika Çakmak dan tim IT-nya mulai mencari solusi pengoptimalan yang lebih canggih, Suyunu berbagi pengalamannya. "Kami telah menggunakan IBM CPLEX Optimization Studio selama delapan tahun," kata Suyunu, "dan saya menyarankan itu karena cepat, mudah digunakan dan memiliki kemampuan untuk memecahkan semua masalah kompleks ImSA yang terkait dengan pengoptimalan."
Perangkat CPLEX Optimization Studio menggunakan ilmu data dan teknologi pengoptimalan keputusan untuk memodelkan dan memecahkan masalah pengoptimalan bisnis yang kompleks. Hal ini juga memungkinkan pengguna untuk mengembangkan dan menggunakan model pengoptimalan dengan cepat dan membuat aplikasi khusus yang dirancang untuk meningkatkan hasil bisnis.
Setelah memutuskan untuk menggunakan perangkat CPLEX Optimization Studio, langkah pertama ÇimSA menuju implementasi adalah memperoleh semua data bisnis yang relevan yang diperlukan untuk mengembangkan model pengoptimalan yang akurat. "Mempersiapkan data dan memastikan kelengkapan data merupakan tantangan terbesar kami," kata Suyunu. "Kami kemudian mengembangkan model matematis melalui teknik pemodelan canggih CPLEX. Setelah model ditulis, kami dapat memulai proses penyempurnaan dan pengujian untuk menyelesaikan masalah rantai pasokan berskala besar yang mencakup jutaan variabel keputusan dan kendala."
Untuk proyek pemodelan pertama, IBM Lab Services, IBM Data Science Elite, dan Lumtify menangani salah satu prioritas pengoptimalan terpenting ÇimSA: desain jaringan rantai pasokan globalnya. "Dengan begitu banyak fasilitas produksi yang berbeda di lokasi yang berbeda, Anda perlu membuat keputusan berdasarkan skenario 'bagaimana-jika' yang berbeda," kata Çakmak. "Pertanyaan-pertanyaan ini tidak mudah dipecahkan secara manual atau dengan spreadsheet, tetapi CPLEX dapat menjalankan jutaan variabel solusi untuk membuat pengoptimalan rantai pasokan berhasil." kata Eray Çakici, Optimization Subject Matter Expert dengan IBM Data Science Elite Team.
Selain biaya yang terkait dengan transportasi dan listrik, biaya pembakaran bahan bakar untuk memanaskan tanur semen hingga 2.000 derajat Celcius merupakan salah satu input biaya terbesar dalam industri semen. Menentukan apakah akan menggunakan batu bara, kokas minyak bumi, gas alam, atau bahan bakar lain di fasilitas produksi dan memutuskan pemasok, harga, dan jadwal pengiriman merupakan tantangan yang sangat sulit dan berkelanjutan. Itulah sebabnya ÇimSA menjadikan pengoptimalan campuran bahan bakar sebagai proyek pengoptimalan CPLEX utama keduanya. “CPLEX menjawab pertanyaan campuran bahan bakar utama seperti kapan, dari siapa, jumlah dan harganya.” kata Çakmak. “Ada penghematan biaya besar ketika Anda bisa melakukannya dengan benar.”
Salah satu kunci keberhasilan implementasi CPLEX Optimization Studio oleh ÇimSA adalah antarmuka pengguna yang dirancang khusus. “Tim antarmuka IBM sangat berbakat,” kata Suyunu. "Mereka mengkodekan semua desain yang kami buat sesegera mungkin ke dalam layar yang mudah digunakan. Parameter dan input dapat dikelola pada layar, kemudian Anda dapat menjalankan model lagi dan melihat hasil yang baru pada layar."
Selama implementasi, ÇimSA terkesan dengan kolaborasi antara Lumtify dan IBM. “Mereka tidak seperti dua tim yang berbeda. Mereka bertindak seolah-olah mereka adalah satu tim,” kata Çakmak. "Ketika kami menyelami masalah apa pun, mereka selalu merespons dengan cepat dan memperbaikinya."
Setelah memasukkan data, membangun model, merancang antarmuka pengguna, dan menguji solusi, ÇimSA mulai menggunakan platform CPLEX Optimization Studio yang baru pada awal tahun 2020—tepat ketika pandemi COVID-19 mulai mengganggu operasi bisnis di seluruh dunia.
"Di masa lalu, kami mengadakan rapat perencanaan pengoptimalan dengan manajemen tingkat atas setiap bulan," kata Çakmak. "Namun karena lingkungan perencanaan yang berubah dengan cepat akibat pandemi, kami sekarang mengadakan pertemuan ini seminggu sekali dan perangkat ini menjadi jauh lebih penting untuk mendukung pengambilan keputusan."
Dalam salah satu contoh kasus penggunaan, perangkat ini memberikan informasi dan perspektif penting kepada manajemen tentang jalur produksi mana yang harus ditutup selama pandemi dan jalur produksi mana yang harus tetap dibuka. "Sistem ini dirancang untuk membantu manajemen mengambil keputusan yang tepat dan membantu mereka mengatasi kesulitan-kesulitan pada periode ini," kata Suyunu. "Faktanya, platform ini telah menjadi sangat berguna sehingga rapat dewan direksi mulai diadakan melalui alat ini."
"Sekarang, kita bisa memperkirakan kemungkinan hasil dari keputusan kita," kata Çakmak. "Sistem CPLEX sangat efektif dalam menyajikan output dengan cara yang sangat mudah dipahami oleh manajemen tingkat atas kami."
Bahkan ketika ÇimSA terus memperluas penggunaan platform CPLEX di luar kasus penggunaan awal desain jaringan global dan pengoptimalan campuran bahan bakar, perusahaan telah menyadari manfaat bisnis yang signifikan, termasuk:
- Diperkirakan 3% peningkatan perputaran modal kerja
- Diperkirakan 10% pengurangan biaya persediaan
- Diperkirakan penurunan 3% dalam biaya manufaktur, pergudangan dan distribusi
Kecepatan di mana CPLEX Optimization Studio memecahkan masalah dan memberikan laporan skenario juga membuat informasi lebih berguna. Alih-alih menunggu semalaman untuk pemrosesan laporan skenario, sistem baru memberikan hasil 12 kali lebih cepat, biasanya menghasilkan output 10-15 menit setelah menekan tombol "run" (jalankan).
"CPLEX telah menjadi alat yang sangat diperlukan untuk ÇimSA," kata Suyunu. "Ini adalah solusi yang dibuat khusus dan memiliki fleksibilitas untuk ditambahkan dan dikembangkan sesuai kebutuhan." Di tahun mendatang, perusahaan berencana untuk memperluas cakupan perangkat ini ke area bisnis penting lainnya, termasuk perencanaan inventaris.
"Ini adalah alat yang sangat lincah dengan keunggulan memberikan jawaban untuk skenario apa pun," kata Çakmak. “Ini mempersiapkan kita untuk masa depan dengan membantu kita membuat keputusan yang lebih baik.”
Didirikan pada tahun 1972 dan berkantor pusat di Istanbul, Turki, ÇimSA (tautan berada di luar ibm.com) adalah salah satu dari tiga produsen semen putih terbesar di dunia dan mengekspor ke 65 pasar di Timur Tengah, Afrika Utara, Eropa, dan Amerika Utara. Perusahaan ini mengoperasikan enam pabrik di Turki, satu pabrik di Houston, Texas dan sedang mengakuisisi satu pabrik lagi di Spanyol. Perusahaan ini mengirim dari tujuh terminal internasional di Jerman, Italia, Spanyol, Rumania, Rusia, dan Republik Turki Siprus Utara. Sebagai anak perusahaan dari Sabanci Holding, ÇimSA memperoleh pendapatan penjualan sebesar TL 1,726 miliar pada tahun 2019 dan memiliki hampir 2.000 karyawan di seluruh dunia .
Berbasis di Istanbul, Turki, Mitra Bisnis IBM Lumtify (tautan berada di luar ibm.com) telah menyediakan layanan konsultasi IT selama lebih dari 13 tahun kepada perusahaan industri Turki, pengecer, bisnis produk konsumen, perusahaan energi dan sumber daya alam, entitas layanan publik, dan organisasi jasa keuangan. Bidang spesialisasi meliputi pemodelan matematika, pengoptimalan sistem, analitik, ilmu data, intelijen bisnis, transformasi digital, pembelajaran mesin, AI, dan pemrosesan bahasa alami.
Hukum
© Hak Cipta IBM Corporation 2020. IBM Corporation, IBM Global Business Services, New Orchard Road, Armonk, NY 10504
Diproduksi di Amerika Serikat, November 2020.
IBM, logo IBM dan ibm.com adalah merek dagang dari International Business Machines Corp, terdaftar di banyak yurisdiksi di seluruh dunia. Nama produk dan layanan lain mungkin merupakan merek dagang dari IBM atau perusahaan lain. Daftar merek dagang IBM saat ini tersedia di web pada "Informasi hak cipta dan merek dagang" di ibm.com/trademark.
Dokumen ini adalah yang terbaru pada tanggal awal publikasi dan dapat diubah oleh IBM kapan saja. Tidak semua penawaran tersedia di setiap negara tempat IBM beroperasi.
Data kinerja dan contoh klien yang dikutip disajikan hanya untuk tujuan ilustrasi. Hasil kinerja aktual dapat bervariasi, tergantung pada konfigurasi dan kondisi pengoperasian tertentu. INFORMASI DALAM DOKUMEN INI DISEDIAKAN "SEBAGAIMANA ADANYA" TANPA JAMINAN APA PUN, BAIK TERSURAT MAUPUN TERSIRAT, TERMASUK TANPA JAMINAN UNTUK DAPAT DIPERJUALBELIKAN, KESESUAIAN UNTUK TUJUAN TERTENTU, DAN JAMINAN ATAU KETENTUAN APA PUN YANG TIDAK MELANGGAR. Produk IBM dijamin sesuai dengan syarat dan ketentuan perjanjian yang mengatur penyediaan produk tersebut.