Bagaimana perusahaan distribusi obat-obatan APL dapat memenangkan dan mempertahankan klien baru dan melayani masyarakat di negara kepulauan terbesar di dunia ini dengan lebih baik? Dengan membangun alur kerja digital berdasarkan aplikasi SAP HANA® yang berjalan pada IBM® Services for Managed SAP Applications, APL memangkas biaya dan memungkinkan wawasan yang mendalam tentang kebutuhan perawatan kesehatan.
Beroperasi di pasar yang sangat kompetitif, distributor medis APL ingin memangkas biaya logistik dan operasional, sambil memberikan wawasan penjualan yang berharga untuk membantu memenangkan klien farmasi baru.
Meningkatkan ke SAP® ERP yang didukung oleh SAP HANA yang berjalan di IBM Services for Managed SAP Applications memungkinkan APL untuk mendigitalkan alur kerja, meluncurkan aplikasi seluler, memangkas biaya, dan menghasilkan pengetahuan pelanggan yang mendalam.
Dengan lebih dari 260 juta penduduk yang tinggal di lebih dari 17.500 pulau, memberikan pelayanan kesehatan di Indonesia merupakan tugas yang sangat menantang. PT. Anugerah Pharmindo Lestari (APL) adalah distributor farmasi terbesar di Indonesia, mengirimkan obat-obatan dari lebih dari 50 perusahaan farmasi terkemuka ke ribuan rumah sakit, klinik, dan toko obat di seluruh Indonesia.
APL memiliki lebih dari 5.000 unit penyimpanan stok unik, dan sebagian besar produk yang diangkut perusahaan perlu disimpan pada suhu tertentu agar tetap efektif. Selain itu, APL mengirimkan obat ke setiap penyedia layanan kesehatan di seluruh negeri dalam waktu tunggu yang sangat singkat — mengirimkan sebagian besar barang ke pulau-pulau besar dalam sehari, dan pulau-pulau terluar dalam satu atau dua hari.
Saat ini, APL menyediakan data penjualan dan distribusi agregat kepada klien layanan kesehatannya. Untuk membantu membedakan diri dari para pesaing dan menarik klien baru, perusahaan melihat adanya peluang untuk memberikan wawasan yang lebih dalam sebagai layanan bernilai tambah. Sebagai contoh, data ini dapat membantu klien untuk mengidentifikasi vaksin mana yang paling banyak diminati, membandingkan penjualan antar pulau, dan memahami apakah pasien lebih suka mengunjungi toko obat, klinik, atau rumah sakit.
Untuk mengelola proses bisnis inti, APL mengandalkan lingkungan SAP ERP yang didukung oleh Oracle Database. Menjalankan versi SAP yang lebih lama membuat APL tidak dapat memanfaatkan fungsionalitas baru. Jika terjadi masalah, APL perlu memulihkan lanskap SAP secara keseluruhan, termasuk data sebesar 5 TB - sebuah tugas besar yang berpotensi mengganggu operasi bisnis seperti biasa.
Bagaimana APL dapat mewujudkan ambisi pemasarannya, bahkan ketika mereka terus menekan biaya operasional?
Sebagai langkah pertama, APL memigrasikan seluruh lanskap SAP-nya ke IBM Services for Managed SAP Applications. Penawaran Platform-as-a-Service yang dikelola sepenuhnya ini membebaskan staf TI APL dari tugas-tugas seperti manajemen server dan monitor jaringaning, karena solusinya mencakup opsi failover otomatis dan pemulihan bencana. Tim IBM lokal bekerja sama dengan APL untuk mencapai transisi yang mulus ke cloud.
Sebagai bagian dari penawaran Managed SAP Applications, IBM juga mengelola “aplikasi satelit” pihak ketiga yang terkait erat dengan lingkungan SAP. Misalnya, IBM mengelola aplikasi APL untuk menerapkan diskon pembelian massal atau promosi untuk pesanan pelanggan, dan aplikasi seluler pihak ketiga yang melacak pengiriman pelanggan.
Dannarjaya Harinta Sri, Wakil Presiden untuk Teknologi Informasi di APL, mengatakan: "IBM Services for Managed SAP Applications menawarkan APL lebih banyak fleksibilitas, uptime dan inovasi. Cloud memungkinkan kami untuk memutar sumber daya dengan cepat ketika kami membutuhkannya, memberi kami kebebasan untuk bereksperimen dan memungkinkan kami mencapai waktu pemasaran yang lebih cepat untuk produk baru. Pada saat yang sama, cloud memungkinkan tim IT kami fokus pada kemitraan dengan bisnis untuk merintis inisiatif transformasi digital.
"Kami memilih IBM sebagai penyedia layanan cloud karena IBM Cloud menawarkan keamanan yang sangat baik untuk data-data sensitif. Migrasi kami ke Managed SAP Applications berjalan dengan sangat baik. Sejak hari pertama, sudah ada keterlibatan yang kuat antara APL dan IBM, dan proyek ini berjalan sesuai jadwal. Tim IBM sangat fleksibel dalam mengakomodasi kebutuhan kami. Sebagai contoh, setelah kami menandatangani kontrak, kami ingin menambahkan SAP Process Orchestration ke dalam daftar persyaratan kami, dan IBM mampu memasukkan permintaan ini dengan mulus.
"Faktor penentu lainnya adalah pilihan layanan terkelola IBM. Memilih Managed SAP Applications berarti kami menyerahkan instalasi dan pengelolaan SAP kepada IBM, jadi satu hal yang tidak perlu dipikirkan oleh personel TI kami."
Sebagai bagian dari strategi ini, APL bekerja untuk meningkatkan ke aplikasi SAP ERP yang didukung oleh SAP HANA. Basis data in-memory SAP HANA mendukung analisis yang sangat cepat terhadap volume data yang sangat besar dan aplikasi SAP ERP memberdayakan karyawan untuk bekerja dengan lebih efisien.
Sebagai contoh, untuk melayani 26.000 pelanggan langsungnya, APL mengirimkan perwakilan penjualan ke toko-toko obat, klinik, dan rumah sakit. Di masa lalu, perwakilan penjualan mencatat pesanan pelanggan di atas kertas, kemudian secara manual menghubungi pusat panggilan APL untuk memasukkan pesanan ke dalam SAP. Karena prosesnya masih manual, terkadang terjadi kesalahan, sehingga pelanggan menerima pesanan yang salah.
Dengan aplikasi baru, APL sekarang dapat membuat dan meluncurkan aplikasi yang memungkinkan perwakilan penjualan untuk menempatkan pesanan pelanggan menggunakan perangkat mobile mereka, terhubung langsung ke sistem pesanan penjualan inti SAP - menghemat waktu dan mengurangi risiko kesalahan manusia.
Memodernisasi lingkungan SAP menempatkan APL pada posisi yang lebih kuat untuk memberikan wawasan pasar yang kaya kepada kliennya. Data yang diperlukan untuk menghasilkan laporan ini berada di aplikasi SAP Business Warehouse, yang telah dipindahkan oleh APL ke database SAP HANA yang lebih cepat. Alhasil, APL dapat menjalankan analisis dan menghasilkan laporan yang kompleks dengan lebih efisien. Memberikan wawasan pasar adalah salah satu lini bisnis APL, sehingga meningkatkan arus pendapatan perusahaan dan mempertajam daya saingnya.
Dannarjaya Harinta Sri menjelaskan: "Sebelumnya kami memberikan angka penjualan dasar kepada klien melalui email otomatis yang dikirim setiap pagi, berisi data dari hari sebelumnya. Dengan kemampuan baru dari SAP HANA, kami dapat menyegarkan data setiap jam, memberikan produsen obat wawasan yang hampir seketika ke dalam inventaris dan penjualan.
"Karena kami dapat menyediakan data yang jauh lebih terperinci, kami dapat membantu klien mempelajari tren historis, memprediksi tren masa depan, dan mengiris dan memotong angka-angka untuk memeriksa obat-obatan, kategori produk, atau provinsi tertentu dengan lebih terperinci. Saat ini kami memberikan informasi kepada klien melalui halaman web, dan di masa depan kami dapat menawarkan dashboard di SAP Fiori.
“Dengan melayani perusahaan farmasi dengan wawasan yang lebih dalam tentang bagaimana produk mereka dijual, kami mengubah dari distributor menjadi penyedia layanan kesehatan bernilai tambah yang nyata. Kami yakin bahwa layanan baru kami akan memperkuat loyalitas pelanggan, membantu kami menarik klien baru, dan — tentu saja — memberikan layanan kesehatan yang lebih baik kepada masyarakat Indonesia.”
Meningkatkan lingkungan SAP membantu APL memberikan layanan logistik kelas dunia di seluruh jaringan pulau-pulau di Indonesia. Perusahaan ini telah mengirimkan 97 persen pesanan pelanggan tepat waktu.
Pindah ke cloud memberikan penghematan waktu dan fleksibilitas yang dramatis, seperti yang dijelaskan oleh Dannarjaya Harinta Sri: "Di Indonesia, akuisisi perangkat keras membutuhkan waktu yang lama. Memesan jenis server yang kuat yang diperlukan untuk menjalankan SAP HANA biasanya akan memakan waktu delapan minggu, tetapi dengan Managed SAP Applications, kami memiliki sumber daya yang siap dalam separuh waktu. Alokasi sumber daya komputasi yang lebih cepat memangkas waktu penerapan SAP HANA kami hingga dua bulan dibandingkan dengan instalasi di tempat.
"Managed SAP Applications menawarkan waktu kerja sistem yang sangat baik dan menghilangkan masalah keandalan sistem on-premise yang lebih lama. Terlebih lagi, dengan berpindah ke IBM Cloud, kami dapat mengalihkan 59 persen pengeluaran dari Capex ke Opex. Kami menghemat lebih banyak dari yang kami perkirakan, karena APL sekarang menghabiskan lebih sedikit untuk mengelola SAP dan aplikasi satelit di IBM Cloud daripada yang kami habiskan sebelumnya untuk mengelola lanskap SAP kami."
APL juga telah bermigrasi dari SAP HANA 1.0 ke SAP HANA 2.0 di cloud. Migrasi ini merupakan tahap penting dalam perjalanan menuju SAP S/4HANA, di mana APL akan berpindah ketika perusahaan induknya, Zuellig Pharma, memutuskan untuk melakukannya.
Selain itu, APL berharap dapat membangun hubungan yang kuat dengan IBM untuk mengeksplorasi teknologi baru seperti kecerdasan buatan, Internet of Things, dan Blockchain. Sebagai contoh, APL melihat potensi untuk menggunakan Blockchain untuk menyediakan ketertelusuran yang kuat terhadap obat-obatan di seluruh rantai pasokan, untuk memastikan keselamatan pasien.
Dannarjaya Harinta Sri menyimpulkan: "Transformasi digital merupakan agenda utama kami, dan SAP merupakan elemen penting dalam transformasi kami, karena SAP menyimpan informasi terpenting perusahaan. Menjalankan aplikasi SAP di IBM Services for Managed SAP Applications mengubah bisnis APL, memungkinkan keterlibatan yang lebih dekat dengan klien farmasi dan pasien, sehingga perawatan kesehatan menjadi lebih mudah diakses oleh semua orang.
“APL merupakan salah satu perusahaan Indonesia pertama di sektor kesehatan yang menjalankan beban kerja kritis seperti SAP di IBM Cloud. Dengan demikian, kami menunjukkan posisi kami sebagai inovator dan pengadopsi awal, yang mengatur nada untuk transformasi layanan kesehatan di Indonesia.”
PT. Anugerah Pharmindo Lestari (APL) (link berada di luar ibm.com) adalah distributor farmasi terbesar di Indonesia, yang melayani puluhan ribu pelanggan di 434 kota di seluruh Indonesia. Perusahaan ini mengoperasikan 33 gudang di 28 kota, dan memiliki tim penjualan yang berbasis di 104 kota. Layanannya meliputi uji klinis, penjualan dan pemasaran, distribusi, program farmasi, dan layanan yang berpusat pada pasien. Didirikan pada tahun 1985, APL adalah anggota dari Zuellig Pharma Group.
Hukum
© Hak Cipta IBM Corporation 2019. 1 New Orchard Road, Armonk, New York 10504-1722 Amerika Serikat. Diproduksi di Amerika Serikat, Juli 2015.
IBM, logo IBM, ibm.com, dan IBM Cloud adalah merek dagang dari International Business Machines Corp, yang terdaftar di banyak yurisdiksi di seluruh dunia. Nama produk dan layanan lain mungkin merupakan merek dagang dari IBM atau perusahaan lain. Daftar merek dagang IBM saat ini tersedia di web pada "Informasi hak cipta dan merek dagang" di https://ibm.com/legal/copytrade.
Isi dalam dokumen ini (termasuk mata uang atau referensi harga yang tidak termasuk pajak yang berlaku) adalah yang terbaru pada tanggal awal publikasi dan dapat diubah oleh IBM kapan saja.
Tidak semua penawaran tersedia di setiap negara tempat IBM beroperasi.
Data kinerja dan contoh klien yang dikutip disajikan hanya untuk tujuan ilustrasi. Hasil kinerja aktual dapat bervariasi tergantung pada konfigurasi dan kondisi operasi tertentu.
Semua contoh klien yang dikutip atau dijelaskan disajikan sebagai ilustrasi tentang cara beberapa klien menggunakan produk IBM dan hasil yang mungkin telah mereka capai. Biaya lingkungan dan karakteristik kinerja yang sebenarnya akan bervariasi, tergantung pada konfigurasi dan kondisi masing-masing klien. Hubungi IBM untuk melihat apa yang bisa kami lakukan untuk Anda.
Merupakan tanggung jawab pengguna untuk mengevaluasi dan memverifikasi pengoperasian produk atau program lain dengan produk dan program IBM.
Klien bertanggung jawab untuk memastikan kepatuhan terhadap hukum dan peraturan yang berlaku. IBM tidak memberikan nasihat hukum atau menyatakan atau menjamin bahwa layanan atau produknya akan memastikan bahwa klien mematuhi hukum atau peraturan apa pun.
Pernyataan-pernyataan mengenai arah dan maksud IBM di masa depan dapat berubah atau ditarik tanpa pemberitahuan, dan hanya mewakili tujuan dan sasaran.
© 2019 SAP SE. Semua hak cipta dilindungi undang-undang. SAP, R/3, SAP NetWeaver, Duet, PartnerEdge, ByDesign, SAP BusinessObjects Explorer, StreamWork, SAP HANA, dan produk dan layanan SAP lainnya yang disebutkan di sini serta logo masing-masing adalah merek dagang atau merek dagang terdaftar dari SAP SE di Jerman dan lainnya negara. Materi ini disediakan oleh SAP SE atau perusahaan afiliasi SAP hanya untuk tujuan informasi, tanpa perwakilan atau jaminan apa pun, dan SAP SE atau perusahaan afiliasinya tidak akan bertanggung jawab atas kesalahan atau kelalaian sehubungan dengan materi tersebut. Dokumen ini, atau presentasi terkait, dan strategi SAP SE atau perusahaan afiliasinya dan kemungkinan pengembangan masa depan, produk, dan/atau arahan dan fungsionalitas platform semuanya dapat berubah dan dapat diubah oleh SAP SE atau perusahaan afiliasinya kapan saja dengan alasan apa pun tanpa pemberitahuan.